Sabtu, 20 Agustus 2011

KIRIMAN MENINGKAT, KANTOR POS LAKUKAN PENGIRIMAN DUA KALI

Magetan,MN
Menjelang hari raya idul fitri, di Kantor Pos cabang Magetan bagian pengiriman barang terjadi peningkatan. Peningkatan pengiriman barang ini mencapai sekitar 40% dari hari-hari biasanya. Bahkan untuk pengiriman barang ke tempat tujuanpun jadwalnya bertambah, yang biasanya satu kali pengiriman, menjelang hari raya ini menjadi dua kali pengiriman. “Untuk tenaga, kita pergunakan yang sudah ada dulu dan itu kita optimalkan,” ujar Rahmat Riyanto, ketika dikonfirmasi.
Lebih lanjut Rahmat menjelaskan bahwa lonjakan pengiriman ini sudah terasa sejak dua minggu yang lalu, dihari-hari biasa intensitas pengiriman barang hanya 60 saja, tetapi menjelang hari raya ini intensitasnya meningkat hingga 40% atau mencapai 80 – 90 kiriman. Untuk mensiasatinya, pihaknya, melakukan penambahan jam kerja sehingga bisa mencukupi target pengiriman. “Dominasi pengiriman tersebut berupa paket makanan dan pakaian, biasalah untuk persiapan menjelang lebaran,” lanjutnya.
Rahmat Riyanto memprediksikan mendekati lebaran, aktivitas di Kantor Pos Magetan akan terus bertambah sehingga mau tidak mau harus dilayani. Hal ini sudah menjadi komitmen bersama yaitu memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. “Tujuan kita hanya satu yaitu segala bentuk pengiriman harus sudah selesai pas lebaran,” tegasnya.
Selain itu, Rahmat berharap pada masyarakat agar mencantumkan alamat yang dituju dengan jelas, sehingga membantu pihak petugas pengiriman. Karena selama ini yang menjadi kendala terbesar adalah alamat tujuan sering salah atau tidak jelas sehingga memaksa petugas pengirim barang dari kantor pos kembali. “Yang kita harapkan adalah masyarakat bisa menikmati paket yang diterima ini sesuai dengan waktunya, jadi kita kerja enak, masyarakatpun kuga senang,” pungkanya sambil tersentum. (rud)

JELANG LEBARAN MASYARAKAT SERBU PEGADAIAN

MN,Magetan
Lebaran sebentar lagi, di berbagai sektor pelayanan masyarakat banyak mengalami lonjakan yang cukup signifikan. Begitupula dengan Perum Pegadaian Induk Cabang Magetan. Dua minggu menjelang lebaran ini terjadi peningkatan sekitar 10 – 15% dari hari-hari biasanya. “Ya Mas, peningkatan ini sudah terasa sejak awal puasa, biasanya di Pegadaian Magetan ini sehari hanya sekitar 100 – 150 juta, kini transaksinya bisa mencapai 200 juta lebih,” kata Sri Yuliastuti, Pimpinan Pegadaian Induk Cabang Magetan.
Lebih rinci Sri menjelaskan bahwa Pegadaian yang dipimpinnya tersebut menerima barang berupa perhiasan maupun elektronik. “Disini terjadi peningkatan yaitu perhiasan berupa emas mencapai 85% dan elektroniknya hanya sekitar 15% saja,” terangnya. Lebih lanjut Sri menyarankan lebih baik masyarakat untuk inves berupa perhiasan daripada barang elektronik, hal ini dibuktikan dengan harga emas yang cukup tinggi dan stabil daripada harga elektronik yang cenderung turun di purna jualnya. “Kalaupun digadaikan, perhiasan emas ditaksir dengan harga yang cukup tinggi, tetapi kalau barang elektronik cenderung rendah,”
Sri Yuliastuti memperkirakan lonjakkan transaksi akan terjadi sekitar H-4. Disaat itulah puncak masyarakat melakukan transaksi baik penebusan barang maupun memasukan barang untuk mendapatkan suntikan dana segar yang nantinya akan dipergunakan untuk keperluan lebaran. “Tetapi biasanya masyarakat kembali lagi kesini setelah lebaran,” ungkapnya.
Fenomena seperti ini sudah lazim di Pegadaian manapun. Awal puasa banyak masyarakat yang memasukkan benda berharganya di Pegadaian, tetapi menjelang hari raya mereka ramai-ramai menebusnya, karena banyak masyarakat yang menjaga image bahwa sewaktu lebaran tidak memakai perhiasan dianggap belum melakukan lebaran. “Biasanya masyarakat seperti itu Mas, gengsinya tinggi, kita kan malu sama tetangga, kalau lebaran bersama keluarga tidak memakai perhiasan,” ujar Siti, Warga Kecamatan Magetan sambil tersenyum. (rud)

Family & Friends of Magetan News Team