Magetan, MN
Belum genap satu bulan diserahkan pembangunannya oleh CV. Rahayu Mulya kepada Pemkab Magetan, pondasi jembatan Gandong 3 ambrol terkikis air. Diduga penyebab ambrolnya jembatan karena pada sebelah sisi kiri belum ada jaring penahannya sehingga terdesak air maka struktur tanah dan rangka bangunan tidak seimbang yang akhirnya jebol. Bangunan sepanjang 70 M dengan lebar 10 M ini menghabiskan dana 845 juta yang pengerjaaanya dilakukan oleh CV Mulya Rahayu.Sumber dana berasal dari DAK seperti yang tercantum dalam papan nama proyek. Proyek jembatan ini merupakan kelanjutan dan sekarang sudah mencapai tahap ke dua.
Wakil Ketua DPRD Magetan M.Soim yang ikut dalam sidak kemarin mengatakan karena ini masih dalam masa pemeliharaan maka tanggung jawab rekanan untuk memperbaikinya. Selain itu juga masih akan diteliti lebih jauh kemungkinan adanya pembangunan yang tidak sesuai bestek dan bahan yang kurang bagus. ”Kami masih mengadakan analis, bila terbukti ada penyimpangan harus diperbarui dan di bangun sesuai RAB nya." Masih menurut M.Soim pihak PU dan Kontraktor telah sanggup untuk segera memperbaiki jembatan yang ambrol tersebut.
Sementara Dewan telah mengambil langkah dengan memanggil Dinas PU dan pihak CV Rahayu untuk dimintai keterangan ambrolnya jembatan Gandong III. Salah seorang warga menuturkan memang kalau dilihat sekilas kualitas bangunan jelek terbukti baru kena hujan beberapa hari saja sudah ambles dan ambrol padahal belum satu bulan selesai pengerjaannya.
Sementara itu banyak yang mempertanyakan masalah papan nama yang ditulis tidak jelas terutama pada nama CV dan jumlah anggarannya. ”Ini ada apa, mengapa harus di samarkan,” ujar beberapa warga yang kebetulan ada di lokasi.
Menyikapi hal ini M Soim akan menanyakan kepada pihak kontraktor untuk menjelaskan alasan dibuatnya papan nama yang tidak jelas sehingga tidak menimbulkan kecurigaan dari masyarakat.(rud)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar