Senin, 15 Februari 2010

LAGI GIZI BURUK DI MAGETAN

Magetan,MN
seorang penderita gizi buruk Danang adi setyawan (2), warga desa kelurahan/kecamatan Maospati kondisinya cukup memprihatinkan, karena di usianya yang menginjak dua tahun, berat badan balita ini hanya enam setengah kilo berada jauh di bawah berat badan balita seusianya yang berkisar 10-12 kilogram. Anak bungsu dari pasangan Agus Miswanto dan Ari Dwi Nuryani sebelumnya pernah menjalani perawatan di RSU Dr Soedono Madiun pada tanggal 6 Januari lalu selama 10 hari. Tetapi kini hanya perawatan jalan satu minggu sekali saja karena terbentur biaya. Dari penuturan Ari Dwi Nuryani ibu penderita, sebelumnya hanya menderita panas dan sariawan, akhirnya diperiksakan ke puskesmas karena diduga hanya sakit panas biasa.
Lama kelamaan kondisi tubuh putranya semakin menurun hingga di bawa ke RSU Madiun. Disana danang dirawat selama 10 hari.
Setelah dibawa pulang Danang hanya menjalani perawatan jalan saja karena minimnya biaya. Orang tua danang hanyalah buruh las di daerahnya sedang ibunya hanya ibu rumah tangga.
Kedua orang tuan Danang berharap Pemkab Magetan tergerak untuk memberikan bantuan pengobatan sehingga anaknya bisa sembuh seperti sedia kala. ”kasihan Danang hanya bisa menangis,” ujar orang tua danang.
Faktor ekonomi keluarga yang menyebabkan anak menderita gizi buruk, karena penghasilan orang tuanya yang pas-pasan sebagai petani penggarap tidak cukup untuk membelikan susu dan makanan tambahan lainnya sebagai tambahan kebutuhan gizinya. "Kami tidak bisa membeli makanan tambahan atau susu bagi anak kami, karena penghasilan yang pas-pasan," katanya.(Rud)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Family & Friends of Magetan News Team