Kamis, 18 Maret 2010

GAGAL SOSIALISASI BAHAYA MEROKOK DI MAGETAN

Magetan, MN Bahaya merokok ternyata belum tersosialisasi dengan baik kepada masyarakat di daerah Magetan. Ini terbukti di beberapa tempat, banyak masyarakat yang mengaku tidak tahu akan efek samping dari merokok. Beberapa kalangan Pemkab Magetan dalam hal ini Dinas Kesehatan dianggap gagal dalam mensosialisasikan bahaya merokok, padahal dana yang digunakan untuk sosialisasi mencapai ratusan juta rupiah. Akibat kurangnya sosialisasi ini masyarakat menjadi seperti terbiasa merokok di tempat-tempat yang jelas-jelas tidak boleh merokok. Seperti penuturan Budi Utomo warga Desa Bogem Magetan mengaku jika sampai sekarang belum tahu akan dampak bahaya merokok. Ketika ditanya apa pernah ada sosialisasi di daerahnya dengan lugu menjawab belum pernah, bahkan mengharap kalau pemerintah segera menggealar sosialisasi sehingga masyarakat paham akan bahaya merokok.
Arif warga Megetan ketika ditemui di Rumah Sakit Umum Magetan mengaku belum juga mendengar adanya sosialisasi akan bahaya merokok. Bahkan dengan santainya dia merokok di bawah papan himbauan larangan merokok.”Saya merokok di sini juga tidak ada yang negur" ujar Arif. Dijelaskan selain dirinya masih banyak pengunjung rumah sakit dan penunggu pasien yang merokok di tempat tersebut.
Dari pantauan Memo beberapa tempat khusus merokok di Magetan seperti di Pemkab, Dinkes, Dinas Pendidikan dan lain-lain banyak yang tidak difungsikan, bahkan hampir tiap hari tutup. Dari informasi yang digali setiap tempat khusus merokok yang dibangun menelan anggaran sampai puluhan juta rupiah. Dan akhirnya menjadi tidak berguna lagi, karena tidak pernah dimanfaatkan.
Kepal Dinas Kesehatan sampai berita ini diturunkan belum bisa dikonfirmasi terkait kurangnya sosialisasi akan bahaya merokok.(Rud)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Family & Friends of Magetan News Team