Rabu, 17 Maret 2010

SEJUMLAH 5,78 MILYAR DANA DARI PEMPROV JATIM DIKUCURKAN KEPADA 121 KOPERASI WANITA MAGETAN

Magetan, MN
Sejak tahun 2009 lalu sebanyak 121 koperasi wanita yang tersebar di sejumlah desa di 18 kecamatan se-Kabupaten Magetan mendapatkan bantuan dana hibah murni sebesar 5,78 milyar rupiah. Direncanakan pada akhir Maret 2010 kucuran dana yang berasal dari APBD tingkat I ini akan selesai direalisasikan.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Drs. Supeno mengatakan pada tahun 2009 lalu Pemprov Jatim telah merealisasikan sebagian dana tersebut diantaranya diberikan kepada 104 unit koperasi wanita sebesar 2,7 milyar rupiah. Sedangkan 117 unit koperasi lainnya yang belum mendapat jatah akan direalisaikan pada bulan Maret ini, dengan jumlah dana sebesar 3,08 milyar rupiah.
“Masing-masing koperasi akan mendapatkan bantuan dana sebesar 25 juta dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat melalui koperasi. Dana tersebut merupakan bantuan dengan pola hibah murni yang merupakan program khusus dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur,” jelas Supeno.
Ditambahkan, bantuan tersebut mengalir langsung melalui rekening Pemkab Magetan kepada rekening koperasi yang bersangkutan. Selanjutnya, dana ini akan dikembangkan oleh masing-masing koperasi kepada anggotanya yang memiliki usaha.
Meski demikian, dana bantuan tidak boleh dibebani untuk anggaran kepentingan lain, sehingga dana benar-benar digunakan untuk program peningkatan perekonomian masyarakat. “Untuk kepentingan diluar itu, seperti biaya pengurusan akte pendirian mapupun badan hukum koperasi akan difasilitasi oleh pemerintah,” terangnya.
Sementara untuk kesiapan sumberdaya pengelola koperasi wanita penerima bantuan, pemerintah setempat menyelenggarakan bimbingan teknis dasar koperasi. Dengan peserta para pengelola koperasi wanita, ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan dan Pengurus Pokja II PKK Kab. Magetan.
Supeno juga mengatakan, bahwa pertumbuhan lembaga keuangan mikro dalam bentuk koperasi wanita ini terealisasi berkat adanya kerja sama dengan tim penggerak PKK dari tingkat kabupaten hingga tingkat desa/kelurahan. Sehingga dengan adanya bantuan tersebut program peningkatan perekonomian masyarakat akan segera tercapai hingga akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Meski demikian, guna mengawal pertumbuhan serta kemajuan koperasi terkait bantuan tersebut masih diperlukan pendampingan. “Untuk tahun 2009 lalu telah dilakukan kerjasama dengan Pusat Koperasi Wanita (Puskowan) Jawa Timur. Dimana 104 unit koperasi mendapatkan pendampingan sekitar 26 orang dari Puskowan Jatim,” katanya.
Sedang pada tahun 2010 kerjasama dilakukan dengan Dekopin, PKPRI, PKK Kabupaten, Koperasi Wanita Kartini dan lembaga lainnya di Kab. Magetan. “Dari berbagai lembaga tersebut sebanyak 30 orang akan mendampingi 117 unit koperasi wanita,” tandasnya.vin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Family & Friends of Magetan News Team